Pages

Sabtu, 30 Mei 2015

Back To Write

                  
Hari yang sibuk. Itu alasan saya mengapa sering absen akhir-akhir ini. Malam itu kulihat tumpukan buku, penulisnya, Nugroho Nurarifin, Agatha Christie, Andrea Hirata, dan beberapa karya lama Ernest Hemingway. Rasanya belum selesai semua kubaca. Kulirik sesuatu di sebelahnya, kertas dan pena yang menggantung di ujung meja. Kusulut rokok terakhirku, sembari memandang langit berkabut di luar jendela. Rasanya aku telah cukup lama menyia-nyiakan waktuku menulis. Nampaknya ini saat yang tepat bergelut dengan kata-kata. Akhirnya kuputuskan juga. Buku pertama yang aku tulis adalah sebuah buku lesson gitar berjudul Improvisasi Jazz Pada Gitar sebagai kelanjutan dari buku pertamaku Guitarology. Buku itu sudah rampung kugarap bulan lalu dan sudah banyak dipesan orang dari beberapa teman di facebook dan twitter. Ya kalo ditotal sih udah lumayan lah bisa buat beli gadget baru he he...
                    Namun ternyata ada sesuatu yang masih mengganjal. Aku mencoba menelusuri dinding terjal dalam otakku untuk kembali menemukan pertanyaan disana. And the big Q is, why don't u try a novel? OMG, kenapa baru terlintas. Aku mencoba menarik garis lurus yang membentang ke arah logikaku. Novel ini harus bercerita tentang seseorang atau sesuatu yang sangat aku pahami betul. So, I decided it, "Menjadi Gitaris". Itulah judulnya. Sebuah novel pertamaku yang bercerita tentang seluk beluk dan perjuangan seorang musisi muda menjadi gitaris profesional. Beberapa bagian adalah kisah nyata penulis, he he ... Sampai sekarang aku masih menulisnya, kalo nggak salah ya udah sampe halaman 125. Doakan ya guys, he he ...
                Pagi ini kubuka emailku dan ternyata sebuah undangan menulis dari sebuah komunitas penulis dan publishing. Sebuah undangan narration writing. Angin segarpun datang. Maka kuberanikan diri posting dan menyapa sobat semua di blog untuk sekedar update dan minta doa restunya. Happy weekend people! ;)


0 komentar: